Semakin berembangnya zaman, banyak ide cemerlang yang bisa diterapkan pada kolam renang. Mulai dari penggunaan teknologi hingga bentuk yang bisa dibuat sesuai keinginan.
Berbicara bentuk kolam renang, Dimulti Pool sudah sering membuat dua jenis kolam renang yang terlihat berbeda dari kebanyakan kolam lainnya yang berbentuk persegi panjang. Keduanya adalah infinity pool dan free form.
Karena bentuknya yang berbeda ini menjadikan keduanya terlihat unik dan cantik ketimbang kolam lainnya. Ini bisa anda jadikan pilihan kalau anda seorang yang berjiwa seni saat mau buat kolam renang.
Tapi, apa bedanya kolam renang infinity pool vs free form? Apa saja pertimbangan yang perlu diperhatikan saat memilih keduanya? Semuanya akan kami jelaskan disini.
Penjelasan Definisi, Kekurangan dan Kelebihan Secara Umum
Supaya kita memahami secara komprehensif, tentu perlu mengetahui dulu seperti apa kedua jenis kolam renang ini beserta kelebihan dan kekurangannya.
1. Kolam Infinity Pool
Nama infinity pool diambil dari efek visual yang akan dialami pengguna saat berada di dalam kolam renang.
Air kolam renang nampak meluber ke salah satu atau setiap sisi kolam renang. Dengan begitu, seolah pengguna akan merasakan berenang menyatu dengan alam terbuka.

Tapi, luberan air ini tidak terbuang begitu saja. Ada saluran (gutter) di setiap sisi kolam renang yang ketinggiannya di bawah level bibir kolam renang.
Karena itu untuk membuatnya, dinding kolam renang harus ditinggikan atau dibuat lebih tinggi dari saluran gutter tersebut.
Sementara kelebihan utamanya tentu saja soal sensasi yang tidak akan didapatkan di jenis kolam renang manapun. Karena itu, bentuk kolam renang seperti ini banyak dijadikan fasilitas hotel, villa atau resort mewah.
Sementara kekurangannya hanya satu. Bagian dinding yang lebih tinggi dari gutter ini menonjol dan memiliki sudut-sudut. Ini bisa berbahaya kalau anak-anak berlarian dan terjatuh di area bibir kolam renang.
2. Kolam Renang Free Form
Definisi mudah dari kolam renang free form adalah kolam renang yang punya bentuk tidak beraturan. Jadi, bukan kolam renang persegi, persegi panjang, lingkaran, trapesium, jajar genjang, hexagonal, dan bentuk-bentuk lainnya.
Atau, bisa juga bentuk kolam renang berupa gabungan bentuk-bentuk tersebut. Misalnya kolam persegi panjang dengan lingkaran. Tapi, baru bisa dikatakan free form kalau bentuk gabungan itu tidak proporsional.

Banyak klien Dimulti Pool yang memutuskan membuat bentuk seperti ini untuk memanfaatkan lahan pembuatan kolam renang.
Jadi kalau lahannya tidak berbentuk persegi atau persegi panjang sempurna, tidak perlu pusing. Bentuk kolam renang tinggal disamakan saja dengan bentuk lahannya. Efisien dan tetap memberikan pengalaman luar biasa.
Tapi ada satu kekurangannya. Kita mungkin akan kerepotan menghitung kubikasi air kolam renang secara pasti. Apalagi jika kedalaman kolam renang bervariasi.
Lantas mengapa ini jadi kekurangan? Jawabannya karena angka kubikasi atau volume air ini dibutuhkan untuk menentukan takaran obat kolam renang untuk perawatan, pemilihan daya pompa dan filter, serta pemilihan kapasitas filter.
Tapi tenang, jika anda menggunakan jasa pembuatan kolam renang Dimulti Pool, kami berpengalaman mengerjakan berbagai jenis kolam renang.
Teknisi kami memiliki pengetahuan mumpuni untuk menentukan hal-hal tersebut pada kolam free form. Jadi, anda tidak perlu “uji coba” dulu dengan satu obat atau alat kemudian mengganti yang baru karena ternyata tidak cocok. Tentu ini bakal memakan biaya lagi.
Kolam Renang Infinity Pool vs Free Form
Bisa kami bilang, dua kolam renang ini sama-sama cantik! Dan kabar baiknya, tidak banyak perbedaan signifikan antara infinity pool vs free form. Jadi, anda tidak akan pusing memilihnya.
Hanya ada tiga perbedaan signifikan antara kedua jenis kolam renang tersebut. Berikut penjelasannya:
1. Bentuk Kolam Renang
Sudah kami jelaskan kalau kolam infinity pool ini punya bentuk berbeda dengan kolam lainnya karena dinding kolam renang yang ditinggikan. Artinya, tidak selevel dengan permukaan tanah.
2. Tujuan Pembuatan
Mungkin perbedaan ini yang paling menonjol. Berdasarkan pengalaman Dimulti Pool, kebanyakan klien kami membuat kolam infinity pool sebagai fasilitas untuk memberikan pengalaman berbeda. Baik untuk tamu rumah atau bisnis.
Sementara pada kolam free form, seperti sudah kami jelaskan, kebanyakan klien kami memilih untuk memaksimalkan ketersediaan lahan pembuatan.
Misalnya, bentuk lahannya berbeda panjang antara sisi satu dan lain. Kalau dibuat kolam renang persegi panjang, harus mengorbankan sisi panjang salah satu lahan.
Tapi dengan bentuk free form, bentuk kolam renang bisa menjamah setiap sisi tersebut. Kolam pun bisa lebih besar dan makin banyak yang bisa menggunakannya.
3. Sistem Sirkulasi
Satu hal yang pasti, kolam infinity pool harus menggunakan sirkulasi overflow. Baik itu semi overflow atau full overflow. Ini karena efek visual air yang meluber tadi.
Sementara kalau pakai sirkulasi skimmer, air kolam renang berada di bawah level bibir kolam renang dan tidak akan bisa memiliki efek meluber tersebut.
Sementara kolam free form masih sangat memungkinkan menggunakan sirkulasi skimmer. Karena sebenarnya ini adalah kolam renang konvensional yang bentuknya tidak beraturan saja.
Sama dalam Banyak Hal…
Pada intinya, karena hanya berbeda dalam tiga hal di atas (itupun untuk poin sirkulasi tidak sepenuhnya), semua tentang kolam infinity pool vs free form itu sama saja.
Kami akan menjabarkannya supaya anda bisa menilai sesuai kebutuhan:
1. Bentuk dan Ukuran Kolam Renang
Kami sudah bilang kalau yang paling menonjol dari kolam infinity pool adalah konstruksi dindingnya yang ditinggikan.
Tapi, kolam free form yang punya bentuk tidak beraturan pun sebenarnya bisa juga dibuat dengan konsep infinity pool. Tinggal tinggikan dindingnya, dan jadi!
2. Material dan Proses Pembuatan
Beton adalah material pembuatan kolam renang terbaik hingga saat ini karena keawetannya. Dan kolam renang sejatinya adalah bangunan, sama seperti rumah. Hanya dibuat di dalam tanah.
Dan seperti kita tau, banyak bangunan yang bahkan umurnya ratusan tahun yang dibuat dengan material beton.
Mau itu kolam infinity pool atau free form, kami menyarankan anda tetap menggunakan beton untuk membuatnya.
Selain beton, material waterproofing, lapisan permukaan kolam renang, proses pembuatannya pun sama saja antara kedua jenis kolam renang.
3. Lokasi Pembuatan
Kolam infinity pool memang paling bagus jika dibangun di lokasi dengan pemandangan alam terbuka. Tapi, banyak juga klien yang yang membuatnya di halaman rumah dan itu memungkinkan.
Kolam free form pun demikian. Mau di rumah dengan kondisi lahan tertutup ataupun di tempat terbuka dengan pemandangan cantik, kolam renang ini sama-sama ayik digunakan.
4. Sistem Sirkulasi Overflow
Infinity pool memang harus pakai overflow. Sirkulasi ini tentu juga bisa dipakai di kolam renang free form. Kami sarankan kalau kolam free form itu besar, pakai jenis sirkulasi ini supaya air jernih maksimal.
5. Sistem Sanitasi
Saat ini banyak sistem sanitasi kolam renang pengganti kaporit seperti garam dan ozon. Semuanya bisa diterapkan baik di kolam infinity pool maupun kolam renang free form.
6. Instalasi Air Panas/Hangat
Sama juga dengan sistem sanitasi. Kalau anda mau mengubahnya menjadi kolam air hangat, bisa diaplikasikan ke kedua bentuk kolam renang ini.
Tapi seperti yang kami jelaskan, mungkin anda butuh perhitungan lebih teliti soal kubikasi air di kolam renang free form. Karena kapasitas heater ini sangat tergantung dengan kubikasi tersebut.
7. Berbagai Aksesoris dan Peralatan
Peralatan kebersihan kolam renang seperti set vacuum, pool brush, leaf skimmer dan lainnya, semuanya diperlukan untuk membersihkan kedua jenis kolam renang ini.
Kemudian jika anda mau memasang tangga dan handrail atau berbagai peralatan pelengkap kolam renang lainnya, semuanya bisa diaplikasikan di kedua jenis kolam renang ini.
8. Perawatan
Selain peralatan perawatan kolam renang, cara melakukan perawatannya pun sama saja. Baik itu proses pengambilan kotoran, vacuum kolam renang, backwash dan rinse filter, dan lainnya.
Panduan Memilih Keduanya
Kalau banyak persamaannya, lantas mana yang paling pas buat anda? Kami akan berikan tiga poin prioritas pertimbangan untuk memilih kolam infinity pool vs free form:
1. Ketersediaan Lahan Kolam Renang
Yang paling utama tentu saja ketersediaan lahan pembuatan kolam renang itu sendiri. Seperti kami jelaskan, kalau terbatas dan bentuk lahan tidak proporsional, anda bisa memanfaatkan penggunaan kolam renang dengan membuat bentuk free form.
Kecuali jika anda tidak masalah bentuk kolam renang infinity pool yang lebih kecil karena terpotong lahan.
2. Perhatikan Pengguna Kolam Renang
Pertimbangkan juga siapa yang akan banyak menggunakan kolam renang anda. Kalau kebanyakan anak-anak, lebih baik membuat kolam free form yang lebih minim sudut menonjol.
Sebagai alternatif untuk menghindari kecelakaan, anda juga bisa memasang berbagai fitur keselamatan seperti pagar, handrail di sekitar jalur lalu lalang, penggunaan material yang anti slip untuk permukaan terutama di bagian plasa, dan sebagainya di kolam infinity pool.
3. Lokasi (Opsional)
Terakhir lokasi pembuatan kolam renang. Kalau anda mau mengembalikan kolam infinity pool ke makna sebenarnya, buat bentuk seperti ini di lokasi dataran tinggi dengan pemandangan terbuka. Atau, bisa juga di pinggir laut atau danau dengan pemandangan langsung ke lokasi tersebut.